
MALANGTIMES – Pemerintah telah menetapkan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1440 H sebanyak tiga hari, yakni pada 3, 4, dan 7 Juni 2019. Alih-alih cuti bersama, sejumlah profesi harus tetap bertugas dan bahkan meningkat aktivitasnya. Termasuk petugas bandara dan awak maskapai penerbangan.
Untuk mengantisipasi petugas yang kelelahan, Bandara Abdulrachman (Abd) Saleh Malang memberikan fasilitas tambahan berupa posko kesehatan. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bandara Abd Saleh Suharno mengungkapkan, layanan kesehatan gratis itu juga berlaku bagi penumpang pesawat. “Pengobatan gratis ini untuk penumpang, baik yang berangkat maupun turun. Juga melayani petugas bandara dan kru dari maskapai,” tuturnya.
Menurut Suharno, layanan kesehatan tersebut sudah menjadi agenda rutin. Terutama saat musim liburan, baik momen Lebaran maupun periode Natal dan tahun baru. “Ada dokter dan petugas medis yang bersiaga selama jam operasional bandara. Jika merasa kelelahan, (posko) juga bisa digunakan untuk beristirahat,” tambahnya.
Suharno juga menyampaikan sejumlah imbauan bagi para pemudik yang menggunakan moda transportasi pesawat terbang. “Penumpang jangan beli tiket mendadak agar tidak buru-buru. Bawa bagasi secukupnya dan bawa kartu identitas. Terakhir, datang lebih awal karena Malang macet agar tidak ketinggalan check in,” ungkapnya.
Selain itu, penumpang diharuskan melakukan sensor pribadi atas bawang bawaannya. “Kami memang melakukan X-ray kepada penumpang yang akan berangkat. Tetapi harapannya penumpang tidak membawa benda-benda logam berbahaya ataupun benda terlarang. Itu sebetulnya untuk menjamin pesawat clear (bersih) dari bahan yang potensial membahayakan penerbangan,” tegasnya.
Selama periode mudik-balik Lebaran 2019 ini, Suharno menyebut ada empat posko keamanan yang didirikan di bandara. Masing-masing di terminal keberangkatan, terminal kedatangan, pintu masuk, serta area parkir dan kantor UPT bandara. “Ada bantuan keamanan tambahan dari TNI AU untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat,” ucapnya.